Sabtu, 15 Juni 2013

Saat Yesus Sempat Menghilang Dalam Jiwaku

 Akulah jalan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. Sekiranya kamu mengenal Aku, pasti kamu juga mengenal Bapaku. Sekarang ini kamu mengenal Dia dan kamu telah melihat Dia.
Yoh 14: 6-7

Saya memang bukan umat katholik yg sangat taat, tapi saya sgt setia akan agama katholik, akan trinitas, dan akan Bunda Maria. Dan agama ini saya pilih juga bukan krn logika, dmn akan selalu mudah diotak-atik oleh otak manusia yg hanya sebesar buah kelapa itu, tapi saya pilih karena sebuah RASA...
Tapi rupanya Allah Maha Besar, sehingga mengijinkan sebuah peristiwa istimewa terjadi dalam hidup saya, dmn Ia mengijinkan PutraNya yg tunggal "menghilang" bbrp waktu dlm hidup saya. 

Peristiwa ini terjadi thn 2001, kala itu di Tv ada seorang tokoh agama (yg mhn maaf tdk bisa saya sebutkan, krn itu janji saya sama Tuhan, dmn Tuhan sdh memberi ganjaran sepntasnya kpd beliau..) dmn ia memakai kata2 hinaan akan Nabi Isa, yg pada intinya mempertanyakn status anak Allah. Saya sakit hati sekali waktu itu, sy sangt kecewa dg tokoh tersebut yg tdk seharusnya mengeluarkan kalimat tidak pantas yg menyinggung umat nasrani.
Saya sgt sedih, dan saya datang kpd Tuhan dan menangis, serta terus bertnya2, benarkan bahwa Yesus anakMu Tuhan, dan orang tsb salah bukan? Saya benar2 goyah, saya ingat waktu itu adl salah satu masa terberat dalm hidup saya, krn ketika saya berdoa saya memang menyebut nama Tuhan, tapi saya tidak tahu doa ini utk siapa, saya tdk tahu doa ini sampai kemana, dan kepada siapa saya berdoa. Rasanya doa saya seperti membentur dinding, rasanya jiwa saya kosong. Saya harus mengadu kemna? Saya tdk tahu waktu itu..

Setiap saat ketika berdoa, saya menangis terus, saya minta sama Tuhan utk menunjkkn jawabannya kpd saya. Dan Tuhan maha besar,  tepat di hari ketiga, Tuhan Yesus sudah kembali lagi kpd saya, dg cara yg sangat sederhana...
Saya ingat, hari itu hari Jumat, dan ada mata kuliah agama katholik, dmn kami membahas sebuah tema yg begitu seru. Ada diskusi, ada sharing, dan saya bahagia sekali rsanya berkumpul dg teman2 seiman pada perkuliahan itu.
Nah moment Tuhan Yesus datang adl ketika saya baru saja melangkah keluar dari ruang kuliah, entah knp tiba2 saja saya teringat akan masalah yg sedang saya hadapi, tapi anehnya, tiba2 saja Yesus sudah hadir, Ia ada di jiwa saya, dan 3 hari yg lalu itu seperti mimpi rasanya... Saya bahagiaaa sekali, tapi sempat bingung, kenapa begitu mudahnya Yesus pergi, tapi 3 hari kemudian begitu mudahnya pula ia "bangkit" lagi dlm jiwa saya.. Apa maksud semua ini Tuhan...?

Saya terus merenungkan hal itu, sampai saya menemukan satu pelajaran berharga yg ternyata ingin Tuhan berikan kpd saya, yaitu bahwa kita selalu berharap Tuhan datang menunjukkn kuasanya dg cara luar biasa, dg cara yg sgt ajaib, dg cara mukjizat, pdhl Tuhan tdk selalu datang dg cara demikian, kadang Tuhan menyentuh hati kita dg cara yg sgt biasa dan sederhana, dan inilah yg byk orang tdk pahami. Kuasa Tuhan juga hadir dg cara yg sgt sederhana, sama spt ketika Ia dilahirkan juga dg cara yg sgt sederhana...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar